alexametrics Perilaku Aktif Sejak Kecil Mengantarkan Anissa Safitria Menjadi Atlet Wanita Kebanggaan Kukar di SEA Games

Perilaku Aktif Sejak Kecil Mengantarkan Anissa Safitria Menjadi Atlet Wanita Kebanggaan Kukar di SEA Games

Jumat, 26 Mei 2023 17:54

perilaku-aktif-sejak-kecil-mengantarkan-anissa-safitria-menjadi-atlet-wanita-kebanggaan-kukar-di-sea-games

Peraih medali perunggu cabor Gulat Wanita Kelas 50 Kilogram di Ajang SEA Games Kamboja asal Kabupaten Kutai Kartanegara, Anissa Safitria (Istimewa)

TENGGARONG – Ibarat keringat belum kering, tapi sudah terbayarkan. Begitulah istilah yang tergambarkan atas kesenangan para atlet asal Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) usai bertanding di SEA Games Kamboja dan pulang ke kampung halamannya. Tidak memakan waktu lama, empat atlet kebanggaan Kukar ini kembali ke Tenggarong pada Sabtu (20/5). Pada Senin (22/5), mereka menerima bonus langsung dari Bupati Kukar, Edi Damansyah.

 

Penyerahan bonus ini merupakan bentuk apresiasi dan konsen kepala daerah terhadap dunia olahraga di Kukar. Ratusan juta diguyur Pemkab Kukar untuk putra-putri Kukar ini. Para penerima bonus tersebut adalah Muhammad Taufany Muslihuddin dari cabor Sepak Bola yang memperoleh medali emas. Jerry Effendi dan Ardam dari cabor Hockey Outdoor yang memperoleh medali perunggu. Dan Annisa Safitria dari cabor Gulat Putri yang memperoleh medali perunggu.

 

Anissa Safitria, satu-satunya wanita asal Kukar dari cabor Gulat ini menerima bonus sebesar Rp 70 Juta. Wanita berumur 24 tahun tersebut sampaikan apresiasi dan terima kasih terhadap Pemkab Kukar. Terkhususnya kepada Bupati Kukar, Edi Damansyah karena telah konsen terhadap dunia olahraga beserta insannya.

 

“Saya sangat senang karena ini cepat banget pembagiannya. Apresiasi besar untuk Pemkab Kukar,” tutur Anissa kepada Prokal.co. Jumat (26/5).

 

Anissa yang merupakan kelahiran 6 Maret 1994 ini mengaku akan membagi bonus yang diterimanya untuk kedua orang tua. Baginya hasil kerja keras dan kesuksesannya ini sudah seharusnya diserahkan kepada orang tuanya. Anissa turut bercerita bagaimana ia dapat memasuki dunia olahraga. Sebagai anak yang sangat aktif dalam perilaku saat kecilnya. Pihak keluarganya mengarahkan dia untuk mengikuti olahraga gulat.

 

“Dulu itu sekitar kelas tiga SD saya diarahkan ikut gulat. Karena paman saya juga sudah duluan mendalami olahraga gulat,” jelasnya.

 

Sejak awal menggeluti cabang olahraga (Cabor) gulat saat Sekolah Dasar (SD). Anissa kemudian melanjutkan jenjang pendidikannya di Sekolah Khusus Olahraga Internasional (SKOI) Kalimantan Timur hingga lulus. Belasan tahun mendalami gulat berbuah hasil bagi Anissa. Mulai dari Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Pekan Olahraga Nasional (PON), Kejuaraan Nasional (Kejurnas) hingga ajang internasional seperti SEA Games. Anissa banjir prestasi karena terus mengantongi medali perunggu, perak hingga emas.

 

Prestasi yang dicapainya ini berada di Gulat Wanita Kelas 50 Kilogram (Kg). Bercermin dari keberhasilannya ini, Anissa tidak ingin cepat puas. Ia mengaku kemenangannya di SEA Games akan terus dievaluasinya dengan terus berlatih dan bekerja keras. Dari medali perunggu menjadi emas. Begitulah target Anissa kedepannya sehingga bisa membawa harum nama Kukar untuk Indonesia.

 

“Saya berharap akan ada lebih banyak atlet Kukar yang bisa tembus internasional. Pertama bela daerah, jenjangnya disitu dulu. Karena untuk masuk Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) tidak mudah. Harus benar-benar kerja keras,” harap Anissa.

 

Prestasi Anissa juga dapat sorotan langsung dari Bupati Kukar, Edi Damansyah. Menurut orang nomor satu di Kukar tersebut pemuda-pemuda daerah ini memiliki potensi besar namun belum tereksploitasi. Untuk itu ia harap pembinaan terus dilakukan, khususnya di dunia olahraga. Dia meminta pengurus-pengurus cabor yang dinaungi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kukar untuk sama-sama melakukan pembinaan yang baik. Sehingga pemuda berprestasi lainnya seperti Anissa dapat terlahir.

 

“Saya selalu ingatkan pada anak-anak para atlet ini dibidang manapun. Ikuti prosesnya dengan baik, kalau prosesnya baik nanti akan nikmati hasilnya. Jadi terus berlatih dengan baik, berbagi pengalaman dengan teman, karena memang kesuksesan itu dimana kita disiplin, belajar yang baik, berlatih yang baik dan tertib,” pesan Edi. (adv/moe)