alexametrics Pemprov Kaltim Raih Dua Penghargaan pada APBD Award 2023

Pemprov Kaltim Raih Dua Penghargaan pada APBD Award 2023

Jumat, 17 Maret 2023 13:07

pemprov-kaltim-raih-dua-penghargaan-pada-apbd-award-2023

APRESIASI: Gubernur Isran Noor (kanan) menerima penghargaan secara langsung dari Kemendagri sebagai apresiasi atas suksesnya Pemprov Kaltim merealisasikan pendapatan daerah serta peningkatan realisasi PAD tertinggi.

Kaltim berhasil menyabet peringkat pertama kategori realisasi pendapatan daerah tertinggi. Dan, peringkat lima kategori realisasi peningkatan PAD tertinggi.

==================

Pemprov Kaltim kembali menerima penghargaan nasional dari pemerintah pusat yang diserahkan lewat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Penghargaan diberikan atas keberhasilan meraih realisasi pendapatan daerah tertinggi tahun anggaran 2022. Anugerah APBD Award 2023 tersebut dilangsungkan di Pantai Indah Ancol, Jakarta, Kamis (16/3).

Gubernur Isran Noor menyampaikan, penghargaan ini tak terlepas dari momentum pemulihan ekonomi pasca-pandemi Covid-19. Kaltim langsung bangkit dan bergerak, bahkan berlari. Mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim, perekonomian Kaltim 2022 tumbuh sebesar 4,48 persen, lebih tinggi dibanding capaian 2021 yang tumbuh sebesar 2,55 persen.

"Untuk Triwulan IV 2022, dibandingkan dengan Triwulan IV tahun sebelumnya, kita mengalami pertumbuhan 6,47 persen. Sementara untuk Triwulan IV dibandingkan Triwulan III 2022 mengalami pertumbuhan sebesar 1,86 persen," ucapnya.

Bumi Etam juga tidak hanya meraih peringkat pertama penghargaan kategori realisasi pendapatan daerah tertinggi. Tapi juga masuk lima besar untuk peningkatan realisasi pendapatan asli daerah (PAD) tertinggi di tahun anggaran yang sama. Penghargaan bergengsi itu merupakan apresiasi atas kerja keras pemerintah daerah yang berhasil menunjukkan kinerja dan pengelolaan pendapatan daerah yang baik.

Sepanjang 2022, kata Isran, kinerja ekonomi Kaltim dipengaruhi oleh faktor domestik. Seperti dimulainya pembangunan infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) dan peningkatan aktivitas ekonomi di segala sektor. Serta faktor global seperti peningkatan permintaan batu bara karena perkembangan kondisi geopolitik dan perluasan pasar secara kumulatif. Kinerja ekspor migas Kaltim 2022 mencapai USD 2,99 miliar atau naik 86,78 persen dibanding 2021. Sementara ekspor non-migas mencapai USD 33,05 miliar atau naik 46,55 persen.

Bicara soal gambaran pendapatan daerah 2022, gubernur menjelaskan, target pendapatan daerah pada APBD 2022 Rp 10,86 triliun. Kemudian berubah pada APBD Perubahan 2022 menjadi Rp 12,42 triliun. Dan realisasinya mencapai Rp 16,80 triliun. Adapun persentase capaian dari target perubahan sebesar 135,21 persen.

Sementara untuk PAD, pada APBP Perubahan 2022 realisasinya mencapai Rp 8,99 triliun dari target sebesar Rp 7,05 triliun dengan persentase 127,58 persen.

 “Alhamdulillah pada 2022, PAD surplus hingga Rp 1,9 triliun. Surplus PAD ini sebagai akibat pemanfaatan kebijakan program relaksasi pajak daerah dan meningkatnya daya beli masyarakat serta audit terhadap wajib pungut PBBKB secara intensif,” ungkap Isran.

Selain itu, peningkatan dari sisi volume dan harga untuk penggunaan bahan bakar minyak (BBM) industri dari perusahaan pertambangan dan lainnya, serta meningkatnya penggunaan BBM non-subsidi juga menstimulus kenaikan PAD. (adv/as/dwi/k8)